000 | 01999nam a22001937a 4500 | ||
---|---|---|---|
003 | OSt | ||
005 | 20240603051500.0 | ||
008 | 191018b ||||| |||| 00| 0 ind d | ||
020 | _a978-602-231-561-2 | ||
040 |
_bind _cSATI |
||
050 |
_aBS476 _b.L588 2019 |
||
100 | _aListijabudi, Daniel K. | ||
245 |
_aBergulat di Tepian: _bPembacaan Lintas Tekstual Dua Kisah Mistik (Dewa Ruci & Yakub di Yabok) untuk Membangun Perdamaian. |
||
260 |
_aJakarta: _bBPK GUnung Mulia, _c2019. |
||
300 |
_a402p. _bSof Cover _c21 cm. |
||
505 | _aMenyandingkan Alkitab dengan budaya secara seimbang, sehingga keduanya saling mengoreksi dan melengkapi. Menafsirkan terlebih dahulu kedua kisah suci tersebut secara mendalam menggunakan alat bantu tafsir narasi dan juga penelitian budaya secara etnografis (bab 3 dan 4), dengan tujuan berita utama dalam teks-teks suci tersebut dapat ditemukan. Setelah itu kedua teks suci tersebut disandingkan secara seimbang dan dibaca secara lintas tekstual dengan menampilkan beberapa persamaan dan perbedaan serta mengevaluasinya untuk menemukan berita utama yang hidup di dalam kedua teks tersebut, yang tentunya memiliki kebaharuan dan diyakini sangat relevan dengan situasi/konteks budaya Jawa (bab 5). Melalui penyandingan yang seimbang dan pembacaan lintas tekstual, kondisi hibrid manusia Jawa semakin tampak di mana ia hidup dalam kebenaran Alkitab dan budaya Jawa yang saling memengaruhi satu sama lain; dan terbentuklah manusia Jawa yang berpolakan kehidupan Kristen dan/atau manusia Kristen yang berpolakan budaya Jawa (seperti istilah yang dikenakan kepada Bima ketika keluar dari kuping Dewa Ruci, yaitu Satriya Pinandhita). Menunjukkan bahwa hasil dari pembacaan lintas tekstual terhadap teks suci Alkitab dan teks suci budaya menghasilkan sebuah pandangan tentang perdamaian yang kontekstual dan komprehensif; dapat dipertanggungjawabkan secara Alkitabiah dan budaya sekaligus. | ||
650 |
_aHERMENEUTIK - KISAH YAKUB _923016 |
||
942 |
_2lcc _cBUKU |
||
999 |
_c16363 _d16363 |