Tinjauan Historis Teologis Miskonsepsi Islam terhadap Iman Kristen tentang Keilahian Yesus. (Catatan no. 15657)

MARC details
000 -LEADER
fixed length control field 01724nam a22001697a 4500
003 - CONTROL NUMBER IDENTIFIER
control field OSt
005 - DATE AND TIME OF LATEST TRANSACTION
control field 20231127100341.0
008 - FIXED-LENGTH DATA ELEMENTS--GENERAL INFORMATION
fixed length control field 180605b ||||| |||| 00| 0 ind d
040 ## - CATALOGING SOURCE
Transcribing agency SATI
Language of cataloging ind
050 ## - LIBRARY OF CONGRESS CALL NUMBER
Classification number Z5055.I5
Item number .S537 2016
100 ## - MAIN ENTRY--PERSONAL NAME
Personal name Sulistyono, Hendra.
9 (RLIN) 15657
245 ## - TITLE STATEMENT
Title Tinjauan Historis Teologis Miskonsepsi Islam terhadap Iman Kristen tentang Keilahian Yesus.
260 ## - PUBLICATION, DISTRIBUTION, ETC.
Place of publication, distribution, etc. Malang:
Name of publisher, distributor, etc. STT Satyabhakti,
Date of publication, distribution, etc. 2016.
300 ## - PHYSICAL DESCRIPTION
Extent 94p.
Dimensions 30 cm
505 ## - FORMATTED CONTENTS NOTE
Formatted contents note Karya tulis ini merupakan studi historikal teologi komparatif Islam dan Kristen tentang esensi Keesaan Allah. Karya tulis ini meninjau paralelisasi ketauhidan kedua agama sebagai agama samawi yang menjunjung tinggi monoteisme Abraham. Paralelisasi yang berangkat dari sebuah kerinduan bersekutu kembali dengan Allah Hu Wahid, Allah Yang Maha Esa. Di mana esensi ketauhidan dalam Islam dinyatakan dalam eksistensi kalam Allah yang telah nuzul menjadi kitab, yaitu Al-Quran dan di dalam Kristen kalimat Allah telah berinkarnasi menjadi manusia dalam diri Yesus Kristus. Al-Quran yang secara esensial adalah firman Allah berfungsi sebagai penuntun kehidupan. Eksistensi Yesus Kristus untuk menggenapi rencana Allah dalam karya keselamatan manusia.<br/> Dilema teologi inilah yang ditinjau dari realitas sejarah agama Islam-Kristen untuk mengurai akar masalah miskonsepsi esensi Keesaan Allah, di mana dalam Wujud Allah yang kekal berdiam Firman dan Roh-Nya. Sehingga didapatkan persamaan dan perbedaannya. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa sejarah, baik itu secara sosial budaya, politik, spiritual menentukan paradigma spiritual itu sendiri yang pada akhirnya berdampak pada perkembangan intelektual dan spiritual keagamaan.<br/>
942 ## - ADDED ENTRY ELEMENTS (KOHA)
Source of classification or shelving scheme Library of Congress Classification
Koha item type Skripsi, Tesis dan Disertasi
Holdings
Withdrawn status Lost status Source of classification or shelving scheme Damaged status Not for loan Home library Current library Date acquired Total Checkouts Full call number Barcode Date last seen Copy number Price effective from Koha item type
    Library of Congress Classification     Sekolah Tinggi Teologi Satyabhakti Sekolah Tinggi Teologi Satyabhakti 2018-06-05   Z5055.I5 .S537 2016 21495 2018-06-05 1 2018-06-05 Skripsi, Tesis dan Disertasi

Powered by Koha