Pela Gandong dalam Hubungan Masyarakat Maluku Tengah (Tamilou-Hutumuri) Ditinjau dari Pandangan Kristen dan Islam. (Catatan no. 13738)
000 -LEADER | |
---|---|
fixed length control field | 01858nam a22001937a 4500 |
003 - CONTROL NUMBER IDENTIFIER | |
control field | OSt |
005 - DATE AND TIME OF LATEST TRANSACTION | |
control field | 20241104082227.0 |
008 - FIXED-LENGTH DATA ELEMENTS--GENERAL INFORMATION | |
fixed length control field | 180605b ||||| |||| 00| 0 ind d |
040 ## - CATALOGING SOURCE | |
Transcribing agency | SATI |
Language of cataloging | ind |
050 ## - LIBRARY OF CONGRESS CALL NUMBER | |
Classification number | Z5055.I5 |
Item number | .M290 2006 |
100 ## - MAIN ENTRY--PERSONAL NAME | |
Personal name | Mustamu, Wendy Frisca. |
9 (RLIN) | 17995 |
245 ## - TITLE STATEMENT | |
Title | Pela Gandong dalam Hubungan Masyarakat Maluku Tengah (Tamilou-Hutumuri) Ditinjau dari Pandangan Kristen dan Islam. |
260 ## - PUBLICATION, DISTRIBUTION, ETC. | |
Place of publication, distribution, etc. | Malang: |
Name of publisher, distributor, etc. | STT Satyabhakti, |
Date of publication, distribution, etc. | 2006. |
300 ## - PHYSICAL DESCRIPTION | |
Extent | x, 62p. |
Dimensions | 29, 5 cm. |
520 ## - SUMMARY, ETC. | |
Summary, etc. | Perjanjian adalah awal dimana masayarakat Maluku mulai mengikat diri mereka dengan hukum, dan hukum itu memiliki sangsi yang harus diterima dan dilakukan apabila seseorang melanggarnya. Hal ini dapat dilihat dalam budaya masyarakat Maluku yaitu ”Pela Gandong”. Budaya pela yang sudah mendarah daging dalam masyarakat Maluku mengandung hal positif yaitu membangun hubungan antara negeri-negeri yang ada di Ambon, pulau Seram dan pulau-pulau Laese, tanpa memandang latar belakang sosial maupun agama. Namun dalam hubungan yang positif ini, ternyata terjadi penyalahgunaan mandat kebudayaan yang diberikan Tuhan kepada manusia. Dalam budaya pela ini masyarakat Maluku lebih memilih untuk taat kepada nenek moyang dari pada kepada Allah. Ketidaktaatan mereka ditunjukkan dengan cara menyembah kepada arwah nenek moyang dan meminum darah manusia yang dianggap dapat memepersatukan hubungan mereka. Karya tulis akhir ini mengulas secara singkat tentang hubungan pela gandong antara dua negeri yang berbeda keyakinan yaitu Tamilou (Islam) dan Hutumuri (Kristen), serta sangsi-sangsi yang harus diterima apabila terjadi pelanggaran terhadap perjanjian yang telah ditetapkan. Hubungan gandong ini juga akan ditinjau secara teologis apakah sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan? |
650 ## - SUBJECT ADDED ENTRY--TOPICAL TERM | |
Source of heading or term | PELA GONDANG |
650 ## - SUBJECT ADDED ENTRY--TOPICAL TERM | |
Source of heading or term | MASYARAKAT MALUKU |
942 ## - ADDED ENTRY ELEMENTS (KOHA) | |
Source of classification or shelving scheme | Library of Congress Classification |
Koha item type | Skripsi, Tesis dan Disertasi |
Withdrawn status | Lost status | Source of classification or shelving scheme | Damaged status | Not for loan | Home library | Current library | Date acquired | Total Checkouts | Full call number | Barcode | Date last seen | Copy number | Price effective from | Koha item type |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Library of Congress Classification | Sekolah Tinggi Teologi Satyabhakti | Sekolah Tinggi Teologi Satyabhakti | 2018-06-05 | Z5055.I5 .M290 2006 | 21238 | 2018-06-05 | 1 | 2018-06-05 | Skripsi, Tesis dan Disertasi |